VeneZuela Saja Berani Menasionalisasi Tambang-tambang Asing, Argentina Baru Saja Menasionalisasi Perusahaan Spanyal Repsol Untuk mensejahterakan Rakyat dan Bangsanya, Indonesia di Bawah SBY Makin Ga Karuan Padahal Presiden Soekarno telah mencontohkan. Ingat...!! Kasus MESUJI dsb itu bukti Real bahwa Para Pejabat Rela mengorbankan Rakyat sbgai Tuan2 Tanah yg di Tipu dan Dibodohi hnya untuk menjadi KULI2 ASING

Semangat Para Blogger Jogja Dalam Pro Penetapan

  • Sepi Ing Pamrih Rame Ing Gawe = Tidak usah bersombong hal terbaik apa yg tlh  kau berikan untuk Rakyat dan bangsamu.
  • Gila Pangkat, Jabatan dan Sanjungan Para Pejabat Kini Rela Melacurkan Diri tuk Memperkaya Diri Sendiri dan Menenggelamkan Bangsanya Sendiri.
  • Di Jaman PERANG KEMERDEKAAN Prajurit2 ini Ikut Mengusir Penjajahan dari Bumi Pertiwi.
  • HAMEMAYU HAYUNING BAWONO.
  • Kawulo Metaram Siap Berpisah Dengan NKRI.
  • Pejabat Ga Tau Sejarah Kok Bisa Jadi Presiden.
  • Mentang-Mentang Jd Pejabat Seenaknya Sendiri Menggunakan Kekuasaanya.
  • Semangat, Jiwa dan RUH Rakyat Mataram Tdk Bisa di Pisahkan Dari Sejarah Keistimewaan.

Info Terhangat

Orang2 Baik Dikriminalisasi, Seperti Anthasari, Susno Duadji, Tdk Bakal ditetapkannya Andi Nurpati jd Tersangka Olh Polri & Pasti Nikung Keyanglain, Kasus Gayus di Hentikan Polri hnya smp dirinya, Yg Salah Bagaikan Dewa diBela dr Belakang seolah2 tdk Intervensi. Penuh Tipu Muslihat, Memberantas Korupsi Tetapi Paling Gede Berkorupsi Ria. Inilah Demokrat Gaya Baru Orde Baru. Mari Kita Berikrar Kalo KORUPSI ITU LEBIH BIADAB DARI TERORISME dan Wajib di Hukum Mati, Krn Korupsi Bs Mnghancurkan Negeri Indonesia Ini

Rabu, 09 Juni 2010

PELANGGARAN HAM BERAT AMERIKA DIYAMAN DENGAN BOM CURAH

Amnesti Internasional (AI), Senin (7/6) akhirnya membeberkan data tentang penyerangan di Yaman. Disebutkan sebuah rudal jelajah Amerika Serikat (AS) yang membawa bom curah berada di belakang serangan Desember lalu di Yaman yang menewaskan 55 orang, sebagian besar dari mereka warga sipil.

Kelompok hak asasi yang bermarkas di London itu mengeluarkan foto-foto yang mereka katakan puing sebuah rudal Tomhawk buatan AS dan bom curah yang tak meledak yang tampaknya telah digunakan dalam serangan 17 Desember 2009 terhadap masyarakat desa Al Maajala di provinsi Abyan di Yaman selatan.

"Amunisi klaster itu memiliki efek sembarangan dan bom yang tak meledak mengancam jiwa dan mata pencaharian selama beberapa tahun sesudahnya," katanya.

"Serangan militer terhadap yang diduga gerilyawan seperti itu tanpa upaya untuk menahan mereka, paling sedikit tidak sah," kata Philip Luther, wakil direktur Program Timur Tengah dan Afrika Utara AI.

Kementerian pertahanan Yaman menyatakan bertanggungjawab atas serangan itu tanpa menyebut peran AS, dengan mengatakan antara 24 dan 30 gerilyawan telah tewas di tempat yang diduga kamp pelatihan Al Qaida itu.

Tapi seorang pejabat setempat mengatakan 49 warga sipil, di antara mereka 23 anak dan 17 wanita, tewas "secara sembarangan".

Menurut AI, sebuah komisi parlemen Yaman telah melaporkan pada Februari bahwa selain 14 yang diduga gerilyawan Al Qaida Yaman, 41 warga setempat, termasuk 14 wanita dan 21 anak, tewas dalam serangan itu.

"Fakta bahwa begitu banyak korban sebenarnya wanita dan anak mengindikasikan bahwa serangan itu sebetulnya terlalu tak bertanggungjawab, khususnya mengingat kemungkinan penggunaan amunisi curah," kata Luther.

AI menyatakan foto-foto yang mereka peroleh menunjukkan puing hancur dari rudal jelajah serangan darat Tomhawk BGM-109D.

"Tipe rudal ini, yang dilancarkan dari kapal perang atau kapal selam, dirancang untuk membawa muatan 166 sub-munisi (bomblet) curah yang masing-masing meledak menjadi 200 lebih pecahan baja tajam yang dapat menimbulkan luka (pada orang) hingga 150 meter jauhnya," kata sebuah pernyataan AI.

"Material pembakar di dalam amunisi itu juga menyebarkan pecahan zirconium yang membakar yang dirancang untuk membakar sasaran yang mudah terbakar di dekatnya," jelasnya.

Komisi parlemen Yaman itu, ketika mengunjungi tempat tersebut, mengatakan "semua rumah dan isinya terbakar dan semuanya tinggal bekas furniture".

AI menyatakan mereka telah minta informasi mengenai serangan itu dari Pentagon, tapi belum menerima jawaban.

Menurut AI, mereka memperleh foto-foto itu dari sumber mereka sendiri, tapi tidak mereka keluarkan sebelumnya dalam rangka untuk memastikan keasliannya dan memberi AS waktu untuk menanggapinya.

AS dan Yaman belum menandatangani Konvensi mengenai Amunisi Curah, perjanjian yang diracang untuk melarang secara komprehensif senjata itu yang akan mulai berlaku 1 Agustus 2010.

Salam Persahabtan dan Perdamaian. Anda sudah membaca artikel tentang PELANGGARAN HAM BERAT AMERIKA DIYAMAN DENGAN BOM CURAH dan anda bisa menemukan judul artikel PELANGGARAN HAM BERAT AMERIKA DIYAMAN DENGAN BOM CURAH ini di URL http://jogjakartaheart-fendyblog.blogspot.com/2010/06/pelanggaran-ham-berat-amerika-diyaman.html, anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel dgn Judul PELANGGARAN HAM BERAT AMERIKA DIYAMAN DENGAN BOM CURAH ini bermanfaat untuk Web/Blog anda namun jangan lupa untuk copas pula link ini PELANGGARAN HAM BERAT AMERIKA DIYAMAN DENGAN BOM CURAH sebagai sumbernya.

0 komentar:

Posting Komentar

APA KOMENTAR ANDA KLIK DISINI

Related Post: